Pemenang lomba Aquascape dalam pagelaran Lomba Pekan Promosi Perpustakaan Universitas Tidar 2018

Dalam rangka memperingati pekan promosi, Perpustakaan Universitas Tidar (Untidar) menggelar kompetisi, yaitu lomba fotografi, lomba video iklan, dan lomba menghias akuarium (Battle Live Setting Aquascape). Pemenang lomba fotografi dan video iklan sudah diumumkan pada Rabu (5/9), sedangkan lomba aquascape  baru dilaksanakan pada Kamis, (6/9). Lomba fotografi dimenangkan oleh Muhamad Yopy Dedi G dengan total nilai 1.178, disusul Vatjar Jinanto dengan skor 1.175 yang menempati juara dua, dan juara ketiga diduduki oleh Aisyah Harin dengan total nilai 1.162. Adapun juri dari perlombaan ini yaitu Antonius Andika Bangun sebagai pelaku Industri Videography, Sekolah Sadar Jurusan Film di Magelang, Inggrit Candra Purnomo, dan Oktyas Alvi Sahara (seorang Stage Photographer).
Dari lomba video iklan layanan masyarakat, Vatjar Jinanto berhasil menyabet juara pertama dengan videonya bertema "Buku itu gerbang dunia". Aisyah Harun berhasil memperoleh juara kedua dengan videonya bertema "Budayakan membaca agar tidak kecewa", dan juara ketiga diraih oleh Ahmad Choirul dengan tema "Mari budaya kan gemar membaca". Adapun juri dari perlombaan ini yaitu Antonius Andika Bangun sebagai pelaku Industri Videography, Sekolah Sadar Jurusan Film di Magelang, Jaduk Gilang Pembayun, M.I.Kom. sebagai Pegiat Literasi Kemendikbud, dan Dicki Agus Nugroho selaku Konsultan Perpustakaan Pustaka Rumah Cinta.
Lomba aquascape sendiri diikuti oleh 15 orang peserta, baik mahasiswa maupun umum yang berasal dari Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Juri dari perlombaan ini yaitu Galih Prihasmoro dari Yogyakarta selaku Ketua komunitas Aquascape, Ignatius Hariyadi, dan Thalibah Mujtahidah S.Pi., M.P. Eko Cha Zholo berhasil memenangkan lomba aquascape dengan total skor tertinggi yaitu 122, kemudian disusul oleh Agus Miarto dan David sebagai juara dua dan tiga dengan masing-masing perolehan nilai 115 dan 113.
Eko, sebagai juara pertama lomba aquascape menuturkan bahwa kemenangan dan hadiah bukanlah tujuan utama mengikuti lomba ini. Ia mengaku bahwa berkumpul bersama teman-teman yang memiliki hobi aquascape itu lebih penting baginya karena disitulah ia bisa sharing dan bertukar pengalaman. Sama halnya dengan Eko, Arif salah seorang mahasiswa Program Studi Akuakultur Universitas Tidar, mengaku mengikuti lomba ini karena tertarik dan hobi dengan aquascape. Ia pun juga ingin memperbanyak pengalaman. Meskipun gagal dalam perlombaan ini, namun ia akan terus mencoba dan berusaha lagi ke depannya.
Dalam aquascape ada beberapa kriteria penilaian yang disebutkan oleh juri. "Ada beberapa kriteria penilaian yaitu berdasarkan balancing (keseimbangan) antara tanaman, bahan, batu, kayu, ikan, dan juga komposisinya. Selain itu ada kesehatan tanaman, pemilihan bahan, harmonisasi dari keseluruhan ekologi dalam aquascape, dan yang paling penting kreatifitas dari konsep, design, dan juga tata letak. Keunikan juga bisa sebagai point plus", ujar Thalibah, salah satu juri lomba aquascape.
Untuk penyerahan piala dan hadiah akan dilaksanakan pada Selasa (18/9) di Auditorium Untidar oleh Pimpinan Untidar saat kegiatan Orientasi to nmp Universitas Tidar. (MR/QA/MY/NC/SN)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama