Simbolis: Pemberian plakat dari PT BEI dan PT Phillip Sekuritas Indonesia sebagai tanda diresmikannya Galeri Investasi Bursa Efek.

UNTIDAR - Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Tidar (UNTIDAR) menggelar acara peresmian Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia (BEI) secara daring melalui  zoom meeting pada Rabu, (25/11). Acara peresmian dilanjutkan dengan seminar pasar modal. Terselenggaranya acara ini berkat kerjasama antara pihak FE UNTIDAR dengan PT Bursa Efek Indonesia dan PT Phillip Sekuritas. Dalam acara tersebut juga dihadiri secara virtual oleh Kepala OJK Regional Jateng-DIY, Direktur PT Bursa Efek Indonesia, Direktur PT Phillip Sekuritas, dan beberapa jajaran pejabat daerah Kota Magelang. Tidak hanya mahasiswa dan peserta seminar, para dosen FE juga turut hadir.

Rektor UNTIDAR,  Prof. Dr. Ir. Mukh Arifin, M.Sc. menyambut baik adanya Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia yang bertempat di UNTIDAR. Hal tersebut menjadi Galeri Investasi pertama yang ada di Kota dan Kabupaten Magelang. Banyak harapan dengan berdirinya Galeri Investasi tersebut sebagai upaya untuk lebih baik lagi ke depannya.

“Kita menyambut baik upaya-upaya ini. Tentunya upaya ini sangat diharapkan oleh banyak pihak, baik para dosen, mahasiswa, dan bagi masyarakat. Karena ini adalah galeri satu-satunya yang ada di Magelang Raya ini. Kota Magelang telah mencanangkan dirinya sebagai kota jasa. Oleh karena itu kehadiaran Galeri Investasi ini bisa dimanfaatkan untuk kerjasama dengan pemerintah Magelang secara khusus untuk mengembangkan Kota Magelang sebagai kota jasa di waktu yang akan datang,” ucap Rektor UNTIDAR saat menyampaikan sambutannya.

Dengan berdirinya Galeri Investasi ini, Head of POEMS Syariah PT Phillip Sekuritas Indonesia, Zainal Falah, berharap dapar menjadi tempat untuk berdiskusi, belajar, sekaligus praktik langsung menjadi seorang investor di pasar modal. "Diharapkan ke depannya melalui upaya pendirian Galeri ini akan muncul investor-investor maupun tender-tender besar yang andal," tambahnya.

Ia juga mengulas mengenai kemudahan berinvestasi di pasar modal melalui platform trading Phillip Sekuritas Indonesia. Kemudahan tersebut bisa didapatkan saat seseorang dengan mudah mengakses melalui PC atau laptop, bahkan dengan ponsel untuk bertransaksi dan memonitor investasi kapanpun dan di manapun.

Di satu sisi, berbagai kemudahan tersebut tak banyak diketahui oleh siswa, mahasiwa, maupun oleh masyarakat umum. Hal ini dikarenakan masih rendahnya literasi keuangan di berbagai wilayah di Indonesia. Indra Yuheri, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan Otoritas Jasa Keuangan Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY, memaparkan bahwa literasi keuangan di Indonesia rata-rata masih 38 %. Di Jawa Tengah sendiri masih di bawah 50 %.

Untuk itu, dengan berdirinya galeri-galeri investasi di berbagai daerah di Indonesia menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan literasi keuangan di kalangan pelajar maupun masyarakat. Meningkatnya kesadaran masyarakat Indonesia terutama mengenai investasi dan perannya dalam pasar modal, akan berdampak pada meningkatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia itu sendiri.

 “Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia ini merupakan program utama kami yang didirikan untuk mengenalkan pasar modal sejak dini, khususnya kepada masyarakat terutama di lingkungan kampus dunia akademisi serta di lembaga dan perusahaan. Dan juga galeri ini akan berfungsi sebagai sarana untuk mengenal secara lengkap mengenai pasar modal. Tidak kurang ada 494 Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia yang tersebar di Indonesia dan berkembang dari tahun ke tahun,” ungkap Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia, Hasan Fawzi.

            Dari pihak peserta sendiri yang terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari dosen, guru, dan mahasiswa, turut serta mengikuti acara peresmian dan seminar tersebut dengan antusias. Seperti Agung Prayogi, mahasiswa prod S1 Ekonomi Pembangunan saat diwawancarai reporter LPM MATA melalui WhatsApp. Ia mengungkapkan  dengan diadakannya acara tersebut, sebagai mahasiswa ia menjadi paham pentingnya pasar modal dan investasi untuk jangka panjang. "Dan juga mengenai instrumen-instrumen investasi, cara melakukan investasi, di mana hal itu sangat membantu untuk masuk ke pasar modal," jelasnya.

Selain itu, peserta dari kalangan guru juga mengungkapkan responnya setelah mengikuti jalannya acara peresmian dan seminar yang telah diadakan oleh UNTIDAR.

“Saya sangat senang dengan adanya Galeri Investasi dan acara ini, sangat menginspirasi dan mengedukasi. Bagi saya yang mengajar mata pelajaran ekonomi tingkat SMA, mengharuskan saya untuk mencari literasi dari berbagai praktisi ekonomi, khususnya di bidang investasi. Harapan saya ada materi yang lebih lengkap agar langsung pada tataran praktik,” tutur Prapto Muntoko, Guru Ekonomi SMA 1 Petarukan Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Ia pun sangat merespon dan suatu saat jika diperkenankan, pihaknya akan membawa serta beberapa siswa untuk belajar langsung di Galeri Investasi UNTIDAR.

Adanya Galeri Investasi di UNTIDAR, mendapat sambutan baik dari berbagai kalangan sebagai media pembelajaran interaktif. Tidak hanya untuk kegiatan belajar mengajar, Galeri Investasi diharapkan dapat dimanfaatkan secara luas dalam lingkup masyarakat.

 

Reporter : Rekno Hidayati

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama